section title

Detail Berita

INGIN BELI MOBIL LISTRIK? PELAJARI DULU KELEBIHAN & KEKURANGANNYA, CEK DI SINI!

14 Mei 2022

Sebelum Anda memutuskan untuk membeli mobil listrik, ada baiknya jika Anda memahami terlebih dahulu apa saja kelebihan dan kekurangan kendaraaan tersebut. Dengan demikian, Anda bisa membuat keputusan dengan tepat.


Mobil listrik atau electric vehicle (EV) adalah kendaraan yang sepenuhnya atau sebagiannya digerakkan dengan motor bertenaga listrik. Meskipun kendaraan ini termasuk salah satu inovasi baru di dunia otomotif Indonesia, namun mobil listrik sudah tersedia dengan berbagai jenis yaitu:


  1. Battery Electric Vehicle (BEV): mobil yang sepenuhnya bergerak dengan tenaga listrik. Pengisian ulang nantinya dapat dilakukan dengan menyambungkan mesin ke jaringan listrik eksternal.

  2. Hybrid Electric Vehicle (HEV): mobil dapat bergerak dengan baterai dan bahan bakar minyak. Baterai mobil ini dapat terisi dari putaran mesin dan gerakan roda.

  3. Plug-in Hybrid Electric Vehicle (PHEV): mobil dapat bergerak dengan baterai dan bahan bakar minyak. Pengisian daya listrik mobil dapat dilakukan dengan sumber listrik eksternal.

  4. Fuel Cell Electric Vehicle (FCEV): mobil bertenaga listrik dan dapat menghasilkan listrik sendiri untuk menjalankan kendaraan.


Jadi, Anda bisa memilih jenis mobil listrik mana yang akan digunakan. Apakah sistem hybrid yang menggabungkan mesin bensin dengan motor listrik atau jenis mobil listrik yang sudah didesain full electric.


Saat ini, sebagian besar orang memilih mobil listrik karena dinilai lebih nyaman digunakan. Selain itu, jenis kendaraan ini juga lebih ramah lingkungan karena tidak mengeluarkan emisi gas buangan yang dapat menimbulkan polusi udara. Meskipun demikian, perlu Anda ketahui bahwa harga mobil listrik jauh lebih mahal dari mobil konvensional. Nah, apabila Anda memang tertarik untuk membeli mobil listrik, ada baiknya jika Anda memahami terlebih dahulu apa saja kelebihan dan kekurangan mobil ini. Berikut kami sajikan penjelasannya untuk Anda.

Kelebihan Mobil Listrik

1. Ramah lingkungan 

Jika dibandingkan dengan mobil konvensional, mobil listrik tentu lebih ramah lingkungan. Mobil full electric sudah digerakkan sepenuhnya menggunakan tenaga listrik sehingga tidak mengeluarkan emisi berupa Co2 dan CO. Mobil tipe hybrid-nya pun mampu menekan emisi gas buang sehingga tidak akan menimbulkan polusi udara.


Itulah sebabnya, mengapa pemerintah terus mendorong masyarakat untuk menggunakan mobil listrik. Pemerintah berharap, penggunaan kendaraan listrik ini bisa menjadi solusi untuk mengatasi masalah polusi udara akibat emisi karbon terutama di kota-kota besar di Indonesia.

2. Kabin yang lebih senyap

Mobil listrik juga dinilai lebih nyaman digunakan. Selain tidak menghasilkan suara yang bising, mobil listrik juga tidak akan mengeluarkan getaran yang mengganggu kenyamanan berkendara Anda.


Baca Juga: Deretan Mobil Listrik yang Saat ini Dijual di Indonesia

3. Lebih minim perawatan

Saat membeli mobil, kemudahan dan biaya perawatan kendaraan juga menjadi salah satu hal yang perlu dipertimbangkan. Perlu Anda tahu, untuk jangka panjang memiliki mobil listrik dapat menghemat biaya perawatan kendaraan. Seperti yang kita tahu, mobil konvensional memiliki mesin dengan berbagai komponen yang perlu diperhatikan seperti oli, busi, koil, filter oli, dan masih banyak lagi. Karena mobil listrik tidak memiliki mesin pembakaran yang kompleks maka perawatan yang dibutuhkan tentu akan lebih sedikit. 


Hal ini juga sudah dibuktikan oleh penelitian yang dilakukan oleh Consumer Reports. Berdasarkan penelitian yang melibatkan ratusan ribu anggota Consumer Report diketahui bahwa jika dibandingkan dengan mobil berbahan bakar bensin, pengguna mobil listrik ataupun tipe hybrid dapat menghemat hingga 50% biaya pemeliharaan dan perbaikan. 

4. Biaya pengisian daya baterai lebih murah

Perlu Anda tahu, biaya pengisian daya baterai pada mobil listrik lebih murah dan lebih stabil daripada biaya untuk pengisian bahan bakar minyak. Sebagai contoh, salah satu mobil listrik yaitu Tesla Model X biaya pengisian full baterai adalah sekitar Rp 130.000 sampai Rp 150.000. Daya tersebut sudah dapat digunakan untuk menempuh jarak sejauh 350 Km. Jika dibandingkan dengan mobil konvensional yang menggunakan mesin diesel atau bensin, maka Anda perlu mengeluarkan biaya pengisian bahan bakar sekitar Rp 500.000 untuk menjangkau jarak tersebut.

Kekurangan Mobil Listrik

1. Harga mobil listrik lebih mahal

Harga beli mobil listrik memang lebih mahal daripada mobil konvensional. Hal ini disebabkan karena ketersediaan baterai mobil listrik yang masih harus diimpor. Ida Nuryatin Finahari selaku Direktur Pembinaan Pengusahaan Ketenagalistrikan mengatakan bahwa mahalnya mobil listrik membuat kalangan menengah ke atas saja yang mampu mengakses kendaraan ini. (Sumber: www.cnbcindonesia.com). Namun jika kedepannya baterai mobil ini dapat diproduksi di dalam negeri, maka diperkirakan harga mobil listrik bisa lebih ditekan.

2. Charging station yang masih terbatas

Mengingat saat ini sebagian besar masyarakat di Indonesia masih menggunakan mobil konvensional, maka charging station juga masih sedikit atau masih terbatas. Meskipun demikian, pada tahun 2022 ini pemerintah telah menargetkan jumlah Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) kumulatif dapat tersedia sebanyak 695 unit. Selain itu, untuk mempercepat pembangunan SPKLU di Indonesia, PLN sebagai perpanjangan tangan pemerintah untuk urusan infrastruktur juga akan mengajak pihak swasta yang tertarik untuk mendirikan SPKLU.

3. Waktu pengecasan baterai yang lama

Waktu pengecasan lama juga menjadi salah satu hal yang perlu Anda pertimbangkan jika ingin membeli mobil listrik. Di SPKLU dengan fasilitas fast charging, umumnya pengisian daya listrik dari 0-100 persen akan membutuhkan waktu sekitar 1-2 jam. Jika dibandingkan dengan pengisian BBM yang hanya membutuhkan waktu sekitar 10 sampai 15 menit, pengisian daya pada mobil listrik tentu lebih memakan waktu.

4. Harga baterai mobil yang mahal

Sebagian besar produsen mobil listrik umumnya akan memberikan garansi yang cukup panjang untuk komponen baterai mobil yaitu sekitar 8 tahun atau sekitar 160.000 km. Meskipun demikian, perlu Anda ingat bahwa seiring dengan penggunaannya, kualitas baterai mobil dapat menurun. Jika hal ini terjadi dan Anda membutuhkan penggantian baterai mobil, maka Anda perlu mengeluarkan biaya penggantian komponen baterai yang cukup tinggi.


Seiring dengan perkembangan teknologi, keberadaan mobil listrik atau Electric Vehicle (EV) memang akan semakin diminati. Apabila saat ini Anda berniat untuk membeli kendaraan tersebut, Anda bisa mempertimbangkan beberapa kelebihan dan kekurangan yang sudah kami sebutkan di atas. Dengan demikian, Anda bisa lebih mudah untuk membuat keputusan.


Apabila Anda saat ini sedang ingin membeli mobil bekas dengan kondisi yang layak pakai, AUKSI rutin mengadakan lelang mobil perusahaan dengan harga yang terjangkau. Kami menyediakan beragam jenis mobil mulai dari Toyota, Suzuki, Mazda, Honda, Daihatsu, dan masih banyak lagi. 


Jika Anda tertarik untuk mengikuti kegiatan lelang ini, Anda bisa melihat daftar unit mobil lelangan di link berikut Lelang Mobil Murah. Silakan daftarkan diri Anda sebagai peserta dan ikuti kegiatan lelang di AUKSI. Anda tidak perlu khawatir, AUKSI adalah balai lelang mobil resmi di Jakarta dan mampu memberikan pelayanan yang profesional untuk Anda. Jika Anda ingin mengetahui info lebih lanjut mengenai kegiatan lelang ini, jangan ragu untuk menghubungi kami. Tim kami akan selalu siap membantu Anda.



-fera-