MENGENAL JENIS AIR AKI YANG TEPAT UNTUK MOBIL, AWAS JANGAN SALAH PILIH!

Jika Anda berencana melakukan perjalanan jauh dengan menggunakan mobil pribadi, penting untuk memperhatikan jenis air aki yang digunakan agar kinerja aki tetap optimal. Jika Anda saat ini belum mengetahui jenis-jenis aki yang umum digunakan, pada artikel berikut ini, kami akan memberikan penjelasannya untuk Anda.

Aki adalah komponen yang menyimpan energi listrik dan digunakan untuk menyalakan mesin mobil serta memberikan daya listrik untuk berbagai perangkat di dalam mobil. Air aki sendiri merupakan cairan elektrolit yang memiliki peran penting dalam menjaga kinerja aki mobil. Fungsi utamanya adalah untuk menyimpan listrik dan mengantarkannya pada komponen kelistrikan agar bisa bekerja dengan baik.

Oleh karena itulah, pengisian ulang perlu dilakukan ketika level air aki berada pada tingkat yang tidak sesuai. Ini juga termasuk perawatan rutin yang perlu Anda berikan pada mobil agar kinerjanya bisa tetap optimal saat digunakan untuk perjalanan jauh.

Jenis Air Aki: Air Aki Accu dan Air Aki Zuur

Jenis air aki yang umum digunakan adalah air accu dan zuur. Berikut penjelasan selengkapnya untuk kedua jenis air aki tersebut.

1. Air aki cccu

Air accu adalah jenis air aki yang telah melalui proses penyulingan dan demineralisasi sehingga mineral di dalamnya telah dihilangkan. Jika Anda pernah melihat air aki dalam kemasan biru, maka itulah yang disebut sebagai air accu.

Air accu ini juga dikenal sebagai air suling. Karena kandungan mineralnya telah dihilangkan, maka cocok digunakan untuk mengisi volume cairan aki. Selain itu, air ini juga akan menguap melalui lubang aki, sehingga tidak akan memengaruhi kandungan elektrolit dalam aki basah.

Air accu yang dikemas dalam botol berwarna biru, tidak berbahaya saat kontak dengan kulit. Meskipun tidak berbahaya, disarankan untuk tidak melebihi batas saat menambahkan air accu ke dalam aki.

Penting untuk dicatat bahwa air dengan kandungan mineral logam tinggi dapat merusak sel aki karena bersifat korosif. Oleh karena itu, disarankan untuk tidak menggunakan air mineral yang beredar di pasaran untuk menambah level volume cairan aki.

2. Air aki zuur

Berbeda dengan air accu, air zuur merupakan jenis air aki yang memiliki kandungan elektrolit lebih pekat. Carian ini memiliki kandungan asam sulfat konsentrat (H2SO4). Asam sulfat tersebut berperan untuk menyimpan dan menghantarkan arus listrik.

Air zuur dikemas dalam botol berwarna merah, yang menunjukkan bahwa air ini berbahaya. Jika tidak sengaja terkena kulit maka kulit akan terasa gatal-gatal. Selain itu, air zuur juga bisa merusak kain atau bahkan merusak logam.

Kandungan asam sulfat yang kental membuat air zuur hanya digunakan untuk mengisi air aki yang kosong atau saat pertama kali mengisi aki. Ciri lainnya dari air zuur adalah warnanya yang kekuningan, meskipun ada juga yang berwarna bening. 

Meskipun memiliki perbedaan, harga air zuur dan air accu kurang lebih sama, yaitu sekitar Rp 6-12 ribu. Kedua jenis air aki ini juga sama-sama mudah ditemukan di toko otomotif atau bengkel.

Baca Juga: Simak, Begini Cara Mengecas Aki Mobil dengan Benar

Perbedaan Air Aki Accu dan Air Aki Zuur

Agar Anda bisa lebih mudah memahami jenis-jenis air aki, berikut kami sajikan perbedaan utama dari air accu dan air zuur.

1. Warna kemasan

Perbedaan utama antara air accu dan zuur yang paling mencolok dan mudah dikenali adalah dari warna kemasannya. Air accu dikemas dalam botol dengan tutup biru, sedangkan air zuur menggunakan botol dengan tutup warna merah. Warna merah digunakan pada air zuur untuk menunjukkan bahwa cairan tersebut berbahaya dan bisa menyebabkan iritasi pada kulit.

2. Kandungan asam

Air Accu adalah air yang telah melalui proses penyulingan dan demineralisasi, membuatnya aman untuk digunakan karena kandungan mineralnya telah dihilangkan. Sedangkan air zuur tidak melalui proses penyulingan sehingga memiliki kandungan elektrolit dan asam sulfat yang lebih pekat dan kuat.

3. Waktu penggunaan

Kedua jenis air aki ini memiliki waktu penggunaan yang berbeda. Air zuur pada umumnya digunakan pada waktu pengisian cairan aki pertama kali atau ketika aki dalam kondisi yang kosong. Berbeda dengan air accu yang digunakan untuk menambah volume cairan aki ketika mulai berkurang atau mengering.

Perlu diingat untuk tidak menambahkan volume air aki dengan aki zuur. Jika hal ini dilakukan maka kadar H2SO4 bisa meningkat sehingga berisiko merusak komponen aki.

Dalam penggunaan air aki, perhatikan petunjuk yang tertera pada baterai dan pastikan pengisian dilakukan dengan hati-hati. Selain itu, saat menambahkan air aki sebaiknya mesin mobil juga dalam keadaan mati. Ini penting untuk diingat karena jika kita melakukan pengisian cairan aki dalam kondisi mesin menyala, maka akan terjadi penguapan air aki. Nah, uap tersebut akan sangat berbahaya jika sampai terhirup.

Baca Juga: Ini Tanda Aki Mobil Lemah, Jangan Sampai Kehabisan Daya saat Mudik Idul Adha

Dengan mengenali dan menggunakan jenis air aki yang tepat, kita dapat memastikan kinerja aki kendaraan tetap optimal dan menghindari berbagai masalah yang dapat timbul. Mengingat aki merupakan salah satu komponen penting, cek kondisi aki secara berkala. Jika ternyata air aki sudah berkurang, segera isi dengan cairan aki dengan tutup botol yang berwarna biru. Apabila Anda kesulitan untuk melakukannya jangan ragu untuk meminta bantuan dari bengkel tepercaya Anda. 

Cek Kondisi Aki Sebelum Membeli Mobil Bekas

Penting untuk Anda ketahui bahwa ketika mencari mobil bekas berkualitas melalui layanan lelang mobil bekas, ada baiknya juga memperhatikan kondisi aki kendaraan yang hendak Anda beli. Aki memiliki peran yang sangat krusial dan kondisinya dapat memberikan petunjuk tentang seberapa baik kendaraan tersebut telah dirawat.

Biasanya, calon pembeli mobil bekas yang bijak akan memeriksa kondisi aki untuk memastikan bahwa kendaraan tersebut tidak mengalami masalah aki yang serius. Pada umumnya, tanda-tanda potensial masalah aki yang dapat dikenali seperti mesin sulit dinyalakan, penurunan kualitas cahaya lampu mobil, dan suara klakson kendaraan terdengar lemah. Jadi, ketika Anda mengikuti lelang mobil bekas, Anda juga perlu mengevaluasi kesehatan aki dari mobil incaran Anda.

AUKSI sendiri merupakan balai lelang mobil resmi di Indonesia. Kami menyediakan beragam jenis mobil bekas layak pakai dengan harga yang terjangkau. Kami juga menyediakan prosedur lelang yang aman dan transparan. Jadi, jika Anda mencari tempat lelang mobil bekas tepercaya, silakan hubungi AUKSI.