banner
section title

Detail Berita

CARI TAHU PENYEBAB MABUK PERJALANAN AGAR MUDIK IDUL ADHA TETAP NYAMAN

22 Juni 2023

Khawatir jika mengalami mabuk perjalanan saat mudik di Hari Raya Idul Adha? Jangan khawatir! Kami akan menjelaskan beragam hal yang menjadi penyebab mabuk perjalanan sehingga Anda bisa menghindarinya. Kira-kira apa saja ya? Yuk simak!


Mudik Hari Raya Idul Adha merupakan momen yang ditunggu-tunggu oleh banyak orang untuk bisa berkumpul bersama keluarga dan merayakannya dengan penuh sukacita. Namun, bagi sebagian orang, perjalanan mudik dapat menjadi pengalaman yang tidak menyenangkan akibat mabuk perjalanan.


Seperti yang kita ketahui, mabuk perjalanan atau sering disebut juga sebagai motion sickness adalah suatu kondisi yang terjadi ketika seseorang mengalami gejala tidak nyaman seperti mual, pusing, dan muntah selama atau setelah melakukan perjalanan. Mabuk perjalanan bisa dialami oleh siapa saja. Meskipun demikian, terdapat beberapa orang yang mungkin lebih rentan mengalami kondisi ini, seperti anak-anak, remaja, dan orang tua dengan riwayat keluarga menderita mabuk perjalanan. 


Gejalanya sendiri bisa bervariasi, mulai dari yang ringan hingga parah sehingga dapat mengganggu kenyamanan dan pengalaman perjalanan seseorang. Untuk itu, penting bagi kita untuk mengetahui penyebab mabuk perjalanan agar mudik di Hari Raya Idul Adha bisa berjalan dengan nyaman.


Dalam artikel ini, kami akan membahas beberapa faktor yang dapat memicu mabuk perjalanan dan tips untuk mengatasinya. Silakan simak penjelasan kami berikut agar perjalanan mudik Anda dapat berlangsung dengan lancar dan menyenangkan.

Hal-hal yang Menjadi Penyebab Mabuk Perjalanan 

1. Ketidakselarasan sensorik

Perlu diketahui, penyebab mabuk perjalanan yang utama adalah karena adanya ketidakselarasan sensorik. Ketika kita berada di kendaraan yang bergerak seperti mobil maka akan ada perbedaan antara apa yang kita lihat dengan apa yang dirasakan oleh tubuh. Informasi sensorik yang diterima oleh mata akan memberi sinyal bahwa kita sedang dalam kondisi bergerak, sedangkan informasi yang diterima oleh telinga dalam (sistem vestibular) dan saraf sensorik lainnya menunjukkan bahwa kita sedang dalam keadaan diam.


Sebagai contoh, saat kita berada di dalam mobil yang melaju, maka mata melihat pohon yang bergerak. Dalam kondisi tersebut, telinga bagian dalam yang juga memiliki fungsi sebagai pengatur keseimbangan tidak akan mendeteksi gerakan tersebut. Nah, ketidakselarasan sensorik ini dapat membingungkan otak dan menyebabkan gejala mabuk perjalanan, seperti mual, pusing, dan muntah. Sensasi ini merupakan respons tubuh terhadap ketidakcocokan antara apa yang kita lihat dan apa yang kita rasakan.


Untuk mengatasi penyebab mabuk perjalanan ini, Anda bisa mencoba melihat objek yang tidak bergerak seperti langit dari jendela. Dengan cara ini, konflik dari sinyal yang dikirim oleh mata dan tubuh bisa dikurangi. 

2. Ada masalah pencernaan

Masalah pencernaan juga dapat menjadi penyebab mabuk perjalanan bagi beberapa orang. Kondisi seperti sakit mag atau lambung yang sensitif dapat memengaruhi kenyamanan perjalanan sehingga memicu gejala mabuk perjalanan.


Untuk mengurangi risiko mabuk perjalanan akibat masalah pencernaan ini, disarankan untuk menghindari makanan berat atau pedas sebelum berangkat mudik. Sebagai gantinya, Anda dapat mengonsumsi makanan ringan, seperti biskuit untuk membantu menjaga agar perut tetap tenang. Selain itu, hindari juga minuman berkafein dan beralkohol karena dapat memicu produksi asam lambung yang berlebihan. Penting juga untuk menghindari makanan atau minuman yang bisa memicu refluks asam, seperti makanan berlemak.


Baca Juga: Rekomendasi Rest Area Terbaik untuk Beristirahat saat Mudik Lebaran

3. Mencium aroma yang terlalu menyengat

Mencium bau yang tidak sedap atau parfum mobil dengan wangi yang terlalu menyengat dapat membuat Anda merasa tidak nyaman. Hal tersebut pada akhirnya akan memicu mabuk perjalanan dan menyebabkan pusing atau mual. 


Jika Anda cenderung mudah mengalami mabuk perjalanan karena mencium aroma yang menyengat, maka cara mengatasinya adalah dengan menghirup udara segar. Mintalah izin ke penumpang yang lain untuk membuka jendela mobil sebentar sehingga Anda bisa meredakan sensasi mual dan mabuk yang dialami selama perjalanan.

4. Gaya mengemudi yang agresif

Mabuk perjalanan yang disebabkan oleh gaya mengemudi yang agresif dapat terjadi karena pergerakan yang tiba-tiba, cepat, dan tidak terduga yang dilakukan oleh pengemudi. Ketika pengemudi melakukan manuver seperti akselerasi atau pengereman mendadak, pindah jalur secara agresif, atau menikung tajam dengan kecepatan tinggi, maka hal tersebut dapat memengaruhi keseimbangan tubuh penumpang dan menyebabkan ketidakselarasan sensorik.


Misalnya, ketika pengemudi melakukan pengereman mendadak maka mata akan melihat gerakan kendaraan yang tiba-tiba melambat, tetapi telinga bagian dalam masih merasakan gerakan yang cepat. Hal ini menyebabkan konflik dalam informasi sensorik yang diterima oleh otak sehingga memicu mabuk perjalanan seperti mual, pusing, dan muntah. Untuk mengatasi masalah ini, tentu Anda perlu meminta pengemudi agar bisa mengemudikan mobil dengan lebih tenang.

5. Posisi duduk yang tidak nyaman

Posisi duduk yang tidak nyaman seperti terlalu tegak atau terlalu condong serta menghadap ke arah samping atau ke belakang juga rentan membuat pusing. Jika Anda berada di posisi ini saat mudik dengan jarak jauh maka kemungkinan besar Anda akan merasa tidak nyaman dan mengalami mabuk perjalanan.  


Oleh karena itu, pilihlah posisi duduk yang menghadap ke depan. Dengan demikian, maka posisi tubuh Anda tidak akan berlawanan dengan pergerakan kendaraan. Selain itu, jika Anda adalah orang yang mudah mengalami mabuk perjalanan, sebaiknya Anda duduk di kursi depan. Perlu diketahui, kursi penumpang di bagian belakang umumnya mengalami lebih banyak gerakan atau getaran dibandingkan dengan kursi di bagian depan.


Baca Juga: Cara Mengatasi Mabuk Perjalanan Saat Naik Mobil Agar Liburan Jadi Nyaman!


Itu dia informasi yang bisa kami sampaikan mengenai penyebab mabuk perjalanan. Seperti yang telah kami sampaikan di atas, mabuk perjalanan bisa disebabkan oleh berbagai hal mulai dari aspek kesehatan, kondisi kendaraan, dan cara mengemudikan mobil. Dengan memahami informasi yang telah kami sampaikan di artikel ini, kami berharap agar Anda bisa menghindari hal-hal yang memicu kondisi tersebut sehingga perjalan mudik hari raya kurban bisa tetap nyaman dan menyenangkan. 


Jika setelah Idul Adha ini Anda memiliki rencana membeli mobil yang lebih nyaman untuk perjalanan jauh, Anda bisa menemukannya di AUKSI. Kami adalah balai lelang mobil profesional di Indonesia yang menyediakan mobil bekas dengan kondisi yang layak pakai. 


Silakan ikuti kegiatan lelang mobil di AUKSI dan dapatkan mobil yang Anda impikan dengan harga yang murah. Untuk informasi lebih lanjut mengenai kegiatan lelang ini, silakan klik Lelang Mobil Jakarta. Kami menunggu partisipasi Anda!